Akselerasi PAT, BSIP Sumsel Bergerak Verifikasi Bendungan dan Infrastruktur di Kota Prabumulih
PRABUMULIH - Tim Satuan Tugas Antisipasi Darurat Pangan BSIP Sumatera Selatan (Sumsel) untuk Kota Prabumulih melakukan survei dan verifikasi lapangan bendungan dan infrastruktur di Kota Prabumulih pada tanggal 16 Mei 2024. Kegiatan ini dilaksanakan bersama Dinas Pertanian Kota Prabumulih yang diwakili oleh Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian Leknur Iskandar, S.Hut dan tim, PPL, Babinsa serta petani.
Survei dan verifikasi lapangan bendungan dan infrastruktur dilakukan pada lokasi sentra pertanaman padi di Kota Prabumulih, yakni di Kelurahan Payu Putat, Kecamatan Prabumulih Barat. Kelurahan Payu Putat memiliki luas lahan rawa potensial pertanaman padi. Indeks pertanaman padi di Kelurahan Payu Putat adalah IP 100. Persemaian biasanya dimulai pada bulan Maret-April, pertanaman pada bulan Mei dan panen pada bulan Juli-Agustus.
Hasil verifikasi lapangan menyimpulkan bahwa belum terdapat bendungan maupun infrastruktur lainnya di Kelurahan Payu Putat. Air Sungai Lematang sangat berisiko meluap dan membanjiri areal sawah hingga berdampak terhadap gagal tanam saat ini. Dalam kondisi normal melalui intervensi pembangunan tanggul air/bendungan/pintu air/saluran sekunder/infrastruktur lainnya yang relevan, sawah di Payu Putat sangat berpotensi untuk ditingkatkan indeks pertanamannya menjadi 200 serta meningkatkan produktivitas padi di Kota Prabumulih.
Untuk mendukung Penambahan Areal Tanam (PAT) di Kota Prabumulih, Tim BSIP Sumsel juga melakukan survei dan verifikasi lapangan alat dan mesin pertanian prapanen seperti Traktor Roda 4 dan Traktor Roda 2 di Kelurahan Payu Putat. Hasil verifikasi lapangan menyimpulkan terdapat empat traktor roda 2 dan satu traktor roda 4 yang dimiliki oleh kelompok dengan kondisi tua dan kapasitas kinerja yang sudah jauh berkurang. (MDS, Ssw)